Setiap hari kita selalu dikelilingi oleh masalah. Baik itu masalah yang kita anggap kecil dan sederhana, sampai masalah yang kita anggap besar dan komplek. Namun, tak jarang kita kesulitan untuk mengatasi masalah yang sedang kita hadapi. Bahkan masalah yang kecil atau sederhana sekalipun. Betul?
Mmm…maka tak heran jika seorang Bapak Problem Solving, Gyorgy Poyla, pernah berkata: “If you can’t solve a problem, then there is an easier problem you can’t solve: find it” (Apabila Anda tidak dapat menyelesaikan masalah, maka ada masalah termudah yang tidak dapat Anda selesaikan: temukanlah!)
Nah, bagaimana cara-cara untuk memecahkan masalah yang kita hadapi?
Dalam bukunya, How to solve it, Poyla merumuskan beberapa tahapan untuk memecahkan masalah yang dikenal dengan See – Plan – Do – Check, yaitu sebagai berikut:
1. Memahami Masalah (See)
Masalah apa yang sedang dihadapi? Bagaimana kondisi dan datanya? Bagaimana memilah kondisi-kondisi tersebut?
2. Menyusun rencana (Plan)
Menemukan hubungan antara kondisi dan data dengan hal-hal yang belum diketahui. Apakah kita pernah masalah yang mirip sebelumnya?
3. Melaksanakan rencana (Do)
Menjalankan rencana yang telah dibuat guna menemukan solusi, periksa setiap langkah dengan seksama untuk membuktikan bahwa cara kita lakukan itu benar.
4. Menengok ke belakang (Check)
Lakukan penilaian terhadap solusi yang didapat. Apakah masalahnya sudah tidak teratasi dengan baik? Apakah dari solusi yang kita lakukan menimbulkan masalah baru?
Jika solusi yang kita lakukan belum mengatasi masalah yang kita hadapi atau malah menimbulkan masalah baru dan memperburuk keadaan; JANGAN PUTUS ASA! Ulangi langkah-langkah pemecahan masalah dari awal. Terus lakukan sampai masalah yang kita hadapi sudah diselesaikan dengan baik.
Selamat mencoba!!!
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.